بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ
الرَّحِيمِ
.(Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang)
{ المص } الله أعلم
بمراده بذلك.
001.
(Alif laam miim shaad) hanya Allahlah yang mengetahui apa yang dimaksud
dengannya.
هذا
{ كتاب أُنزِلَ إِلَيْكَ } خطاب للنبي صلى الله عليه وسلم { فَلاَ يَكُن فِى
صَدْرِكَ حَرَجٌ } ضِيق { مِنْهُ } أن تبلغه مخافة أن تكذَّب { لّتُنذِرَ } متعلق
ب ( أُنزل ) : أي للإِنذار { بِهِ وذكرى } تذكرة { لِلْمُؤْمِنِينَ } به.
002.
Ini adalah (kitab yang diturunkan kepadamu) khithab atau pembicaraan ayat ini
ditujukan kepada Nabi saw. (maka janganlah ada kesempitan di dalam dadamu)
kerumitan (karenanya) sewaktu engkau akan menyampaikannya karena merasa
khawatir akan didustakan (supaya kamu memberi peringatan) berkaitan dengan
lafal unzila, artinya supaya engkau memperingatkan (dengan kitab itu dan
menjadi pelajaran) yaitu bahan pengingat (bagi orang-orang yang beriman) kepada
kitab itu.
قل
لهم { اتبعوا مَا أُنزِلَ إِلَيْكُم مّن رَّبِّكُمْ } أي القرآن { وَلاَ
تَتَّبِعُواْ } تتخذوا { مِن دُونِهِ } أي الله : أي غيره { أَوْلِيَآءَ }
تطيعونهم في معصيته تعالى { قَلِيلاً مَّا تَذَكَّرُونَ } بالتاء والياء ، تتعظون
، وفيه إدغام التاء في الأصل في الذال وفي قراءة بسكونها ، و «ما» زائدة لتأكيد
القلة.
003.
Katakanlah kepada mereka, (Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu)
yakni Alquran (dan janganlah kamu mengikuti) maksudnya jangan kamu menjadikan
(selain-Nya) selain Allah, (sebagai pemimpin-pemimpin) yang kamu taati untuk
berbuat maksiat kepada Allah swt. (Amat sedikitlah kamu mengambil pelajaran)
dengan memakai ta atau ya; yakni mengambil pelajaran darinya. Lafal
tadzakkaruun dibaca dengan mengidgamkan ta asal ke dalam dzal. Menurut suatu
qiraat dibaca tadzkuruun. Sedangkan huruf maa adalah tambahan, yang diadakan
untuk mengukuhkan makna sedikit, sehingga artinya menjadi amat sedikit.
{
وَكَمْ } خبرية مفعول { مِّن قَرْيَةٍ } أُرِيد أهلها { أهلكناها } أردنا إهلاكها
{ فَجَآءَهَا بَأْسُنَا } عذابنا { باياتا } ليلاً { أَوْ هُمْ قَائِلُونَ }
نائمون بالظهيرة ، و ( القيلولة ) : استراحة نصف النهار وإن لم يكن معها نوم ، أي
مرّة جاءها ليلاً ، ومرَّة نهاراً.
004.
(Betapa banyaknya) kalimat berita dan menjadi maf`ul (negeri) yang dimaksud
adalah penduduknya (yang telah Kami binasakan) Kami bermaksud untuk
membinasakannya (maka datanglah kekuatan Kami) yakni siksaan Kami (tengah
malam) yaitu pada malam hari (atau di waktu mereka beristirahat di tengah hari)
artinya sedang tidur-tiduran di siang hari. Yang dimaksud dengan al-qailulah,
artinya beristirahat di tengah hari sekalipun tidak tidur. Yakni siksaan itu
terkadang datang di waktu tengah malam dan terkadang di siang hari.
{
فَمَا كَانَ دعواهم } قولهم { إِذْ جَآءَهُم بَأْسُنَآ إِلاَّ أَن قَالُواْ إِنَّا
كُنَّا ظالمين }.
005.
(Maka tidak adalah keluhan mereka) yaitu perkataan mereka (di waktu datang
kepada mereka siksaan Kami kecuali mengatakan, "Sesungguhnya kami adalah
orang-orang yang lalim.")
{
فَلَنَسْئَلَنَّ الذين أُرْسِلَ إِلَيْهِمْ } أي الأمم عن إجابتهم الرسل وعملهم
فيما بلغهم { وَلَنَسْئَلَنَّ المرسلين } عن الإِبلاغ.
006.
(Maka sesungguhnya Kami akan menanyai umat-umat yang telah diutus rasul-rasul
kepada mereka) yaitu kepada umat-umat tentang tanggapan mereka terhadap
rasul-rasul dan pengamalan mereka terhadap apa-apa yang telah disampaikan
kepada mereka (dan sesungguhnya Kami akan menanyai pula rasul-rasul Kami)
tentang penyampaian mereka.
{
فَلَنَقُصَّنَّ عَلَيْهِم بِعِلْمٍ } لنخبرنهم عن علم بما فعلوه { وَمَا كُنَّا
غَآئِبِينَ } عن إبلاغ الرسل والأمم الخالية فيما عملوا.
007.
(Maka sesungguhnya akan Kami kabarkan kepada mereka dengan penuh pengetahuan).
Kami akan menceritakan kepada mereka tentang apa-apa yang telah mereka perbuat
dengan penuh pengetahuan (dan Kami sekali-kali tidak gaib) untuk menyampaikan
kepada rasul-rasul dan umat-umat terdahulu tentang apa-apa yang pernah mereka
perbuat.
{
والوزن } للأعمال أو لصحائفها بميزان له لسان وكفتان كما ورد في حديث كائنٌ {
يَوْمَئِذٍ } أي يوم السؤال المذكور وهو يوم القيامة { الحق } العدل : صفة ( الوزن
) { فَمَن ثَقُلَتْ موازينه } بالحسنات { فأولئك هُمُ المفلحون } الفائزون.
008.
(Dan timbangan) untuk amal-amal perbuatan atau untuk lembaran-lembaran catatan
amal perbuatan yang ditaruh di dalamnya. Timbangan itu memiliki jarum penunjuk
berat dan dua gantungan, demikian sebagaimana yang telah dijelaskan oleh hadis.
Timbangan itu ada (pada hari itu) yakni hari penghisaban yang telah disebutkan,
yaitu hari kiamat (adalah benar) adalah adil, menjadi sifat dari lafal al-wazn
(maka barang siapa berat timbangannya) oleh kebaikan (maka mereka itulah
orang-orang yang berbahagia) orang-orang yang beruntung.
{
وَمَنْ خَفَّتْ موازينه } بالسيئات { فأولئك الذين خَسِرُواْ أَنفُسَهُم }
بتصييرها إلى النار { بِمَا كَانُواْ بئاياتنا يَظْلِمُونَ } يجحدون
009.
(Dan siapa yang ringan timbangannya) oleh sebab amal-amal keburukannya (maka
itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri) yang membawa dirinya ke
neraka (disebabkan mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami) mereka tidak mau
mempercayainya.
{
وَلَقَدْ مكناكم } يا بني آدم { فِى الأرض وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيهَا معايش }
بالياء : أسباباً تعيشون بها ، ( جمع معيشة ) { قَلِيلاً مَّا } لتأكيد القلة {
تَشْكُرُونَ } على ذلك .
010.
(Sesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian) hai anak-anak Adam (di muka
bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi itu sumber-sumber penghidupan) dengan
memakai huruf ya, yakni sarana-sarana untuk kamu bisa hidup. Ma`ayisy jamak
dari kata ma'isyah (amat sedikitlah) untuk mengukuhkan keminiman (kamu
bersyukur) terhadap kesemuanya itu.
{
وَلَقَدْ خلقناكم } أي أباكم آدم { ثُمَّ صورناكم } أي صوّرناه وأنتم في ظهره {
ثُمَّ قُلْنَا للملائكة اسجدوا لأَدَمَ } سجود تحية بالانحناء { فَسَجَدُواْ
إِلاَّ إِبْلِيسَ } أبا الجنّ كان بين الملائكة { لَمْ يَكُن مِّنَ الساجدين } .
011.
(Sesungguhnya Kami telah menciptakanmu) maksudnya ayah kamu yaitu Adam (lalu
Kami bentuk tubuhmu) Kami membentuk tubuhnya sedangkan kamu masih berada di
dalam sulbinya (kemudian Kami katakan kepada para malaikat, "Bersujudlah
kamu kepada Adam,") sebagai penghormatan, yaitu dengan menundukkan
punggung (maka mereka pun bersujud kecuali iblis) yaitu kakek moyang bangsa jin
yang ada di antara malaikat (dia tidak termasuk mereka yang bersujud).
{
قَالَ } تعالى { مَا مَنَعَكَ أَ } ن { لاَ } زائدة { تَسْجُدَ إِذْ } حين {
أَمَرْتُكَ قَالَ أَنَاْ خَيْرٌ مِّنْهُ خَلَقْتَنِي مِن نَّارٍ وَخَلَقْتَهُ مِن
طِينٍ } .
012.
(Allah berfirman,) Maha Tinggi Allah, ("Apakah yang menghalangimu untuk)
huruf laa adalah tambahan (bersujud di waktu) tatkala (Aku menyuruhmu."
Menjawab iblis, "Aku lebih baik daripadanya, Engkau ciptakan aku dari api
sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah.")
{
قَالَ فاهبط مِّنْهَا } أي من الجنة ، وقيل من السموات { فَمَا يَكُونُ } ينبغي {
لَكَ أَن تَتَكَبَّرَ فِيهَا فاخرج } منها { إِنَّكَ مِنَ الصاغرين } الذليلين .
013.
(Allah berfirman, "Turunlah kamu dari surga itu) ada yang mengatakan dari
langit (karena tidak patut) tidak layak (bagi kamu menyombongkan diri di
dalamnya, maka keluarlah) dari surga (sesungguhnya kamu termasuk orang-orang
yang hina.") maksudnya orang-orang yang terhina.
{
قَالَ أَنظِرْنِى } أخِّرني { إلى يَوْمِ يُبْعَثُونَ } أي الناس .
014.
(Iblis menjawab, "Beri tangguhlah saya) artinya berilah saya kesempatan
(sampai waktu mereka dibangkitkan.") yakni sampai manusia dibangkitkan.
{
قَالَ إِنَّكَ مِنَ المنظرين } وفي آية أخرى { إلى يَوْمِ الوقت المعلوم } [ 38 :
15 ] أي وقت النفخة الأولى .
015.
(Allah berfirman, "Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi
tangguh.") pada ayat lain disebutkan, "Hingga hari yang telah
ditentukan," yaitu waktu ditiupnya sangkakala pertama.
{
قَالَ فَبِمَآ أَغْوَيْتَنِى } أي بإغوائك لي ، والباء للقسم وجوابه {
لأَقْعُدَنَّ لَهُمْ } أي لبني آدم { صراطك المستقيم } أي على الطريق الموصل إليك
.
016.
(Iblis menjawab, "Karena Engkau telah menyesatkan saya) Engkau telah
menghukum saya; huruf ba mengandung makna qasam/sumpah dan sebagai jawabnya
ialah (saya benar-benar akan menghalang-halangi mereka) yaitu anak-anak Adam
(dari jalan Engkau yang lurus) maksudnya dari jalan yang dapat mempertemukan
mereka kepada Engkau.
{
ثُمَّ لأَتِيَنَّهُم مِّن بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أيمانهم
وَعَن شَمَآئِلِهِمْ } أي من كل جهة فأمنعهم عن سلوكه . قال ابن عباس : ولا يستطيع
أن يأتي من فوقهم لئلا يحول بين العبد وبين رحمة الله تعالى { وَلاَ تَجِدُ
أَكْثَرَهُمْ شاكرين } مؤمنين .
017.
(Kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang, dari kanan
dan dari kiri mereka) maksudnya dari segala penjuru, kemudian aku
halang-halangi mereka untuk bisa menempuh jalan-Mu itu. Akan tetapi Ibnu Abbas
memberikan penafsirannya, bahwa iblis tidak akan dapat mendatangi mereka dari
arah atasnya hal itu supaya ia jangan menghalang-halangi jalan antara hamba
dengan rahmat Allah swt. (dan engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka
bersyukur") yakni beriman.
{
قَالَ اخرج مِنْهَا مَذْءُومًا } بالهمز : معيباً أو ممقوتاً { مَّدْحُورًا }
مُبْعَداً عن الرحمة { لَّمَن تَبِعَكَ مِنْهُمْ } من الناس ، واللام للابتداء أو
موطئة للقسم ، وهو { لأَمْلأَنَّ جَهَنَّمَ مِنكُمْ أَجْمَعِينَ } أي منك بذرّيتك
ومن الناس ، وفيه تغليب الحاضر على الغائب ، وفي الجملة معنى جزاء «مَنْ» الشرطية
: أي من تبعك أعذبه .
018.
(Allah berfirman, "Keluarlah kamu dari surga itu sebagai orang yang terhina)
dengan memakai hamzah, artinya tercela atau kena murka Allah (lagi terusir)
dijauhkan dari rahmat Allah. (Sesungguhnya barang siapa di antara mereka
mengikuti kamu) dari kalangan umat manusia; huruf lam menunjukkan makna
ibtida/permulaan kalimat atau sebagai pendahuluan dari qasam/sumpah, yang mana
sumpahnya adalah (sungguh Aku akan memenuhi neraka Jahanam dengan kamu
semuanya") yakni kamu dan anak-cucumu serta manusia. Di dalam ayat ini
terkandung makna taghliibul haadhir `alal ghaaib atau mengutamakan yang hadir
daripada yang tidak hadir; jumlah ini mengandung makna syarat, yakni: Barang
siapa yang mengikutimu Aku akan menyiksanya.
{
وَ } قال { ويائادم اسكن أَنتَ } تأكيد للضمير في «اسكن» ليعطف عليه { وَزَوْجُكَ
} ( حوّاء ) بالمد { الجنة فَكُلاَ مِنْ حَيْثُ شِئْتُمَا وَلاَ تَقْرَبَا هذه
الشجرة } بالأكل منها وهي الحنطة { فَتَكُونَا مِنَ الظالمين } .
019.
(Dan) Allah berfirman ("Hai Adam bertempat tinggallah kamu) lafal anta
merupakan pengukuhan terhadap dhamir yang terdapat di dalam lafal uskun,
tujuannya ialah untuk dijadikan sebagai ma'thuf alaih (dan istrimu) yakni Hawa,
dengan dibaca panjang (di surga serta makanlah olehmu berdua buah-buahan mana
saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu berdua mendekati pohon ini) dengan
cara memakannya, yang dimaksud adalah pohon gandum (maka menjadilah kamu berdua
termasuk orang-orang yang lalim").
{
فَوَسْوَسَ لَهُمَا الشيطان } إبليس { لِيُبْدِىَ } يظهر { لَهُمَا مَا وُورِيَ }
( فُوعِلَ ) : من المواراة { عَنْهُمَا مِنَ سوءاتهما وَقَالَ مَا نهاكما
رَبُّكُمَا عَنْ هذه الشجرة إِلآ } كراهة { أَن تَكُونَا مَلَكَيْنِ } وقرىء بكسر
اللام { أَوْ تَكُونَا مِنَ الخالدين } أي وذلك لازم عن الأكل منها كما في آية
أخرى { هَلْ أَدُلُّكَ على شَجَرَةِ الخلد وَمُلْكٍ لاَّ يبلى } & [ 120 : 20
]
020.
(Maka setan mulai menggoda keduanya) yakni iblis (untuk menampakkan)
memperlihatkan (kepada keduanya apa yang tertutup) dengan wazan fu`ila dari
lafal al-muwaaraah (dari mereka, yaitu auratnya dan setan berkata, "Tuhan
kamu tidak melarangmu dari mendekati pohon ini melainkan) karena khawatir
(supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat) dan menurut suatu qiraat dibaca
dengan malikaini/lam dikasrahkan (atau tidak menjadi orang-orang yang kekal
dalam surga") berdasarkan hal itu maka memakan pohon itu adalah suatu
keharusan sebagaimana yang disebutkan pula di dalam ayat lain, yaitu,
"Maukah saya tunjukkan kepada kamu pohon kekekalan dan kerajaan yang tidak
akan binasa." (Q.S. Thaha 120)
Kembali ke Daftar awal
Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar(Cara Download) kalau Di hp, Geser kebawah. Apabila masih kesulitan, Silahkan copy paste link download yang ada, kebrowser.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.